
Ingin Sembuh Dari Penyakit ???
Fahami konsep sehat ala Rasulullah, dijamin 100% anda akan sehat lahir dan batin.
Fahami konsep sehat ala Rasulullah, dijamin 100% anda akan sehat lahir dan batin.
“Pendekatan kesehatan sesuai sunnah Rasulullah sholallahu a’laihi wassalam memberikan solusi terbaik sepanjang masa, dan telah diakui melalui bukti empiris yang menekankan pada pencegahan penyakit dengan gaya hidup sehat dan pengobatan penyakit dengan bahan alami, serta keyakinan pada otoritas ilahi untuk kesembuhannya.
Komunitas Sahabat Sehat mengajak masyarakat untuk bersama-sama belajar konsep hidup sehat islami dan alami. Sesuai arahan Rasulullah sholallahu a’laihi wassalam.
“Sesungguhnya telah ada dalam diri Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah” (QS:al-Ahzab: 21)
Dalam berbagai aktivitas dan pola kehidupan Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam memang sudah dirancang oleh Allah Swt sebagai contoh teladan yang baik bagi semua manusia. Teladan ini mencakup berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam hal pola hidup sehat yang bermuara pada kesehatan jasmani dan rohani secara keseluruhan.
Kesehatan merupakan aset kekayaan yang tak ternilai harganya. Ketika nikmat kesehatan dicabut oleh Allah, maka manusia rela mencari pengobatan dengan biaya yang mahal bahkan ke tempat yang jauh sekalipun. Sayangnya, hanya sedikit orang yang penduli dan memelihara nikmat kesehatan yang Allah berikan. Dan Termasuk sedikit sekali umat islam yang faham dan mau mengaplikasikan sehat ala rasulullah.
Rasulullah Saw bersabda:
“Dua nikmat yang sering kali manusia tertipu oleh keduanya, yaitu kesehatan dan waktu luang”. (HR. Bukhari no. 6412).
Banyak manusia yang sehat, namun tertipu dengan kesehatannya. Ia tak gunakan kesehatannya untuk taat, namun untuk maksiat.
Sementara di luar sana ada sebagian orang yang ingin melakukan ketaatan, namun tak mampu melakukannya dikarenakan sakit yang di derita.
Padahal badan yang sehat akan ditanyakan, digunakan untuk apa. Apakah digunakan tuk mendatangi majelis ilmu ataukah mendatangi tempat-tempat maksiat.
Barulah ia tersadar ketika terbaring lemah tak berdaya karena sakit, sehingga sesal pun tak terelakkan.
Rasulullah pernah mengalami sakit hanya dua kali seumur hidupnya.
Pertama, Rasulullah sakit terkena sihir yang dilakukan oleh orang Yahudi yang bernama Lubabil bin Aqsam.
Kedua, ketika menjelang wafatnya, karena efek racun yang dahulu pernah diberikan oleh seorang wanita Yahudi yang menghidangkan makanan kepada Rasulullah Saw di Madinah.
Rasulullah jarang sakit karena mampu mencegah hal-hal yang berpotensi mendatangkan penyakit. Dengan kata lain, beliau sangat menekankan aspek pencegahan daripada pengobatan.
Jika kita telaah al-Quran dan Sunah, maka kita akan menemukan sekian banyak petunjuk yang mengarah pada upaya pencegahan.
Hal ini mengindikasikan betapa Rasulullah sangat peduli terhadap kesehatan.
Pertanyaan untuk diri kita.
Di usia kita saat ini, sudah berapa kali keluar masuk RUMAH SAKIT ?
Berapa jenis obat yang sudah kita konsumsi ?
Sudah berapa jenis praktek pengobatan yang kita datangi ?
Jawab didalam hati masing-masing.
Kemampuan Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam menjaga kesehatannya hingga hanya dua kali menderita sakit, adalah satu catatan sejarah dan prestasi yang luar biasa. Itu merupakan prestasi pengendalian kesehatan yang langka.
Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam sadar, Allah Subhana Wata’ala sangat membenci manusia yang lalai. Apalagi sampai mengganggu serta membuat bencana kesehatan. Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam memulai dari hal-hal kecil seperti berolahraga, menggosok gigi, dan menyisir rambut. Aktivitas tersebut, oleh Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam dipandang sebagai ibadah, yang berarti berpahala.
Perintah Wajib Menuntut Ilmu
Rasulullah SAW bersabda: “Menuntut ilmu itu hukumnya wajib, bagi muslim laki-laki dan muslim perempuan”. (HR. Ibnu Majah. Dinilai shahih oleh Syaikh Albani ).
Hadis di atas tentunya sudah tidak asing di benak kita, bahwa kewajiban menuntut ilmu itu diperuntukkan bagi setiap orang Islam. Syaikh Az Zarnuji pun menjelaskan, bahwa diwajibkan pula atas seorang Muslim, mempelajari ilmu yang dibutuhkan dirinya sekarang ini, dan juga ilmu yang dapat diamalkan kapan saja dan dimana saja.
Mengapa wajib bagi setiap Muslim untuk menuntut ilmu? Karena ada banyak keutamaan ilmu. Beberapa keutamaan ilmu diantaranya adalah:
1. Ilmu adalah kekhususan, ilmu adalah keistimewaan yang Allah subhanahu wa ta’ala khususkan hanya untuk manusia semata. Selain ilmu, manusia dan hewan memiliki kesamaan.
2. Ilmu dapat mengantarkan seseorang menuju kepada kebajikan dan ketaqwaan. Dan sebab ketaqwaan itu, seseorang dapat memperoleh kemuliaan di sisi Allah subhanahu wa ta’ala, dan kebahagiaan abadi.
Keutamaan akan ilmu ini seyogyanya dapat menjadikan setiap Muslim senantiasa bersemangat dan bersungguh-sungguh dalam menuntut ilmu.
Perintah Mengikuti Sunnah Nabi Dalam Segala Aspek Kehidupan
{ لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِمَنْ كَانَ يَرْجُو اللَّهَ وَالْيَوْمَ الآخِرَ وَذَكَرَ اللَّهَ كَثِيرًا }
“Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (balasan kebaikan pada) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah” (QS al-Ahzaab:21).
Imam al-Bukhari berkata, “Orang muslim yang paling utama adalah orang yang menghidupkan sunnah-sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam yang telah ditinggalkan (manusia), maka bersabarlah wahai para pencinta sunnah (Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam), karena sesungguhnya kalian adalah orang yang paling sedikit jumlahnya (di kalangan manusia)”.
Kalau kita membandingkan sikap para ulama Ahlus sunnah di atas dengan sikap sebagian dari orang-orang muslim zaman sekarang, maka kita akan mendapati perbedaan yang sangat jauh sekali. Karena orang-orang muslim zaman sekarang hanya mau mengikuti sunnah dan petunjuk Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam hal-hal yang wajib saja. Adapun anjuran dan adab-adab beliau lainnya, maka mereka sama sekali tidak semangat meneladaninya.
Bahkan sebagian dari mereka, jika dihimbau untuk melaksanakan satu sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, bukannya berusaha segera mengamalkannya, tapi malah berkelit dengan melontarkan pertanyaan yang menunjukkan keengganannya: Diantara Sunnah-sunnah sehat yang saat ini banyak ditinggalkan kaum muslimin, dan kebanyakkan meraka bangga dengan metode kebarat-baratan.
Menjalankan Sunnah Nabi Sebagai Bentuk Cinta Kepada Rasulullah
Rasulullah SAW bersabda “Barangsiapa yang menghidupkan sunnahku berarti ia mencintaiku, siapa saja yang mencintaiku , ia akan bersamaku di syurga” (HR. Imam Arh Thabarani).
Oleh karena itu, salah seorang ulama Ahlus sunnah, Zakaria bin ‘Adi bin Shalt bin Bistam, ketika beliau ditanya, “Alangkah besarnya semangatmu untuk (mempelajari dan mengamalkan) hadits (sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam), (apa sebabnya?)”. Beliau menjawab, “Apakah aku tidak ingin (pada hari kiamat nanti) masuk ke dalam iring-iringan (rombongan) keluarga Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam?.
Semoga Allah senantiasa melimpahkan taufik-Nya kepada kita semua untuk selalu berpegang teguh dengan sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sampai di akhir hayat kita, amin.
Ya Allah, wafatkanlah kami di atas agama Islam dan di atas sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Saatnya Action...
Banyak Dalili Al-Qur’an dan Hadist yang membahas tentang perintah serta balasan bagi orang-orang yang menghidupkan atau menjalankan sunnah nabi dalam berbagai aspek kehidupan.
Karena perintah dari Allah dan Rasul-Nya sudah pasti baik bagi kehidupan manusia.
Jika kita sudah tau dan memahami hal itu, maka sudah saatnya kita action untuk mulai belajar menerapkan sunnah-sunnahnya.
Bisa dimulai dari menerapkan pola hidup sehat sesuai sunnah nabi, jika kita sehat lahir dan bathin, otomatis ibadah kita akan semakin bersemangat dan berkualitas in syaa Allah.
Mengapa anda harus belajar dan mendaftar di e-Course Sehat Dengan Sunnah ???
Paham Manfaat Sunnah untuk kesehatan secara medis
Paham Kebiasaan Nabi Muhammad Sholollohu 'alaihi wassalam yang menyehatkan
Paham bagaimana pengobatan penyakit secara sunnah, yang terbukti melalui Penelitian!
Praktek Sehat Secara Sunnah Bukti Cinta Kepada Rasulullah
Mengamalkan Sunnah Pasti Mendapatkan Banyak Kebaikkan dan Pahala... In Syaa Allah
Praktek Sehat Sesuai Sunnah, In Syaa Allah Sehat Dunia Dan Akhirat... Aamiin
Ini Adalah e-Course Pembelajaran Online, dengan sistem pembelajaran berbasis web akses member, bukan kelas webiner zoom, dan juga Bukan BUKU.
Disaat anda resmi mendaftar, anda bisa langsung akses materi pembelajarannya melalui link, yang dikirim oleh admin via email atau Whatsapp anda.
Anda bisa akses kapanpun dan dimanapun. Selama anda memiliki yang penting ada akses internet.
Silahkan Klik Tombol Daftar Sekarang
Rp. 207.000
Harga Setelah PROMO : Rp. 499.000,-
Apakah produk ini berbentuk BUKU Atau Webiner Zoom ?
Produk Ini merupakan e-course pembelajaran online, Dimana materinya dalam bentuk rekaman video, yang bisa di akses melalui website member area.
Kapan Mulai Belajarnya ?
Saat anda resmi terdaftar, anda akan langsung mendapatkan akses materi melalui link yang dikirim oleh admin via email dan whatsapp.
Apakah ada refund ?
Mohon maaf, tidak ada refund untuk pembelian eCourse ini, dengan mendaftar berarti anda telah membeli.
Apakah materinya bisa di akses melalui HP ?
Anda bisa mengakses materinya melalui HP atau PC. Kapanpu dan Dimanapun, Selama Tersedia Jaringan Internet.
dr. Agus Rahmadi M.Biomed., M.A., Ph.D
Founder Komunitas Sahabat Sehat
@copyright Komunitas Sahabat Sehat